Rabu, 25 November 2009

E-Commerce Web Sites

Electronic commerce menawarkan banyak janji kepada perusahaan-perusahaan AS tertarik menggunakan Internet sebagai kendaraan lain untuk ekspor. Namun, eksekutif pemasaran harus mengenal dengan langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat situs web perusahaan e-ekspor mampu. Banyak perusahaan AS memiliki situs web yang memenuhi satu atau lebih fungsi-fungsi pemasaran yang disesuaikan dengan spesialisasi bisnis mereka. Fitur situs-situs tersebut satu atau lebih dari karakteristik berikut (Catatan: semua situs yang diberikan sebagai contoh di bawah ini telah internasionalisasi atau situs cermin lokal untuk memfasilitasi lintas batas e-commerce):

A. Transaksional Situs
Orang-orang yang berbelanja online yang paling akrab dengan situs dengan jenis ini. Sebuah situs transaksional mungkin merupakan toko elektronik untuk batu bata-dan-mortir pengecer atau katalog bisnis, (misalnya, Lands 'End), atau seorang pabrikan showroom bagi mereka yang ingin menjual langsung ke publik (misalnya, Dell Computer). Situs transaksional penuh melakukan "end-to-end" transaksi melalui situs web, yang memungkinkan pelanggan untuk mencari, ketertiban, dan membayar produk secara online dan juga memungkinkan mereka untuk menghubungi perusahaan untuk layanan purna jual. Situs yang paling canggih menciptakan efisiensi dengan mengintegrasikan proses transaksi dengan sistem back-office seperti akuntansi, persediaan, penjualan dan lain-lain (misalnya, Amazon).

B. Informasi Pengiriman Situs
Situs ini menghasilkan penjualan dengan mempromosikan kesadaran perusahaan daripada memfasilitasi transaksi online. Fungsinya mirip dengan brosur, menyediakan informasi tentang produk atau layanan dan kontak informasi tentang bagaimana untuk melanjutkan pembelian. Karena situs ini sering statis dan tidak memerlukan sistem perangkat lunak yang diperlukan untuk transaksi online, adalah lebih murah untuk merancang dan memelihara daripada situs transaksional. Situs pengiriman informasi adalah perusahaan yang ideal untuk memasarkan produk dan jasa yang tidak dapat disediakan secara online atau barang yang tidak dapat dijual secara online (misalnya Ford, Coudert, Caterpillar).
Sebuah versi modifikasi dari situs ini memungkinkan pembeli untuk berbelanja online untuk harga terbaik dari vendor bersaing menyediakan produk yang identik, misalnya, dealer resmi Honda Amerika. Informasi tentang pilihan-pilihan yang tersedia untuk model tertentu memungkinkan pembeli untuk "memvisualisasikan" konfigurasi dan mendapatkan perkiraan harga untuk kendaraan.

C. E-marketplaces
Situs ini pembuat pasar: mereka membawa pembeli dan penjual bersama-sama untuk memfasilitasi transaksi. Partisipasi dalam pialang sering menyediakan cara yang efisien untuk menemukan pelanggan tanpa biaya membangun situs transaksional berpemilik. Jenis brokerages termasuk lelang (misalnya eBay), virtual mall (www.virtualmall.com) dan layanan pencocokan (www.buyusa.gov)

Transaksi e-commerce oleh Johannes

Proses transaksi

Istilah 'proses transaksi' dalam lingkungan e-commerce, adalah proses toko online atau situs e-commerce menerima dan memproses pelanggan kredit atau kartu debet pembayaran online dan secara real-time, sebagai imbalan atas barang atau jasa.

Selama proses transaksi online, maka sistem pembayaran, pedagang akan secara otomatis terhubung ke pelanggan Kartu Kredit Bank atau Perusahaan, melaksanakan keamanan, penipuan dan validitas pemeriksaan dan kemudian mengesahkan dan mengambil pembayaran.

Bila kita lihat di perusahaan-perusahaan potensial yang akan terlihat setelah proses transaksi online anda persyaratan, itu sangat penting bahwa infrastruktur sistem mereka adalah kuat, aman dan dapat diandalkan. Anda harus memberikan pelanggan Anda yang cepat, lancar dan aman pengalaman checkout.

Selasa, 24 November 2009

kekurangan dan kelebihan

Kelebihan e-commerce:

· Otomatisasi, menggantikanprosesmanual

· Integrasi, meningkatkanefisiensi& efektifitasproses

· Publikasi, memberikanjasapromosi& komunikasiatasproduk& jasa yang dipasarkan

· Interaksi, pertukarandata/informasi antarberbagai pihak yang akan meminimalkan human error.

· Transaksi, kesepakatan antara pihak untuk melakukan transaksi yang melibatkan institusi lain.

Kekurangan E-commerce:

· Tampilannya sangat sederhana

· Barang yang dijual tidak semuanya ditampilkan

· Penjelasannya barang kurang jelas

· Desain kurang menarik

· Harganya kadang tidak sesuai

· Informasi barang terlalu rumit

· Tampilan produknya kurang jelas

· Produk kurang dikenal oleh masyarakat

Senin, 23 November 2009

Implementasi e-commerce

Perlengkapan dalam mengimplementasikan e-commerce.
a.Tenaga professional baru yang dibutuhkan dalam implementasi e-commerce adalah:
• Web developer bertugas dalam hal pengembangan web, pemeliharaan
fungsionalitas web, dan perancangan web.
• Web content admin bertanggung jawab terhadap isi dari situs seperti pemasangan
banner, artikel, data produk, data admin web.
• Manajer E-Commerce bertugas untuk merancang dan mengatur strategi penerapan ecommerce
dan sistem pendukung lainnya.
• Network administrator bertanggung jawab terhadap reliabilitas dan keamanan jaringan.
b. Proses
Dengan adanya sistem e-commerce maka pengiriman dapat dilakukan pada hari yang
sama. Hal ini memungkinkan karena kini bagian gudang dapat menggunakan sistem e-commerce
untuk login ke back-end dan mengecek pesananan yang dapat diproses dan diantarkan
langsung ke pelanggan. Dengan sistem ecommerce juga memungkinkan untuk
menjadikan toko-toko selaku pelanggan bisnis menjadi agen penjualan.
c. Stuktur Organisasi
menggunakan struktur satu organisasi untuk operasi offline dan online.
d.Sistem Untuk mengimplementasikan aplikasi website ecommerce disarankan menggunakan arsitektur jaringan client/server.
e.Budaya Dengan adanya sistem e-commerce maka budaya kerja harus disesuaikan dengan strategi bisnisnya yang baru., agar sistem ecommerce yang ditawarkan dapat berjalan dengan baik.
f.Kepemimpinan Karena akan membuka kanal bisnis baru maka diharapkan pimpinan dapat
menyesuaikan dengan visi dan misi yang sedang berjalan.
g.Partnership dapat menggunakan jasa pengiriman untuk pengiriman ke luar kota disarankan
dengan membentuk aliansi agar dapat diperoleh harga yang kompetitif, jaminan waktu sampai dan keamanan barang yang dikirim.

Kamis, 19 November 2009

E-COMMERCE


E-commerce

A. E-commerce merupakan singkatan dari elektronic commerce. Istilah e-commerce dapat saja diartikan berbeda-beda oleh setiap orang, yang penting untuk dimengerti adalah persamaan-persamaannya : e-commerce melibatkan lebih dari satu perusahaan, dan dapat diaplikasikan hampir di setiap jenis hubungan bisnis. E-Commerce sendiri merupakan kegiatan bisnis yang dijalankan secara elektronik melalui suatu jaringan (biasanya internet) dan komputer atau kegiatan jual – beli barang atau jasa (atau mentransfer uang) melalui jalur komunikasi digital.

B. Tujuan dari aplikasi e-commerce adalah :

  1. Orang yang ingin membeli barang atau transaksi lewat internet hanya membutuhkan akses internet dan interface-nya menggunakan web browser
  2. Menjadikan portal e-commerce / e-shop tidak sekedar portal belanja, tapi menjadi tempat berkumpulnya komunitas dengan membangun basis komunitas, membangun konsep pasar bukan sekedar tempat jual beli dan sebagai pusat informasi (release, product review, konsultasi, etc)
  3. Pengelolaan yang berorientasi pada pelayanan, kombinasi konsepsi pelayanan konvensional dan virtual : Responsif (respon yang cepat dan ramah), Dinamis, Informatif dan komunikatif
  4. Informasi yang up to date, komunikasi multi-arah yang dinamis

C. Infrastruktur e-commerce :

  • Jasa bisnis umum, sebagai jasa untuk proses pembelian & penjualan.
  • Distribusi pesan dan informasi, sebagai sarana pengiriman dan pengambilan informasi.
  • Isi Multimedia dan Publikasi Jaringan, untuk pembuatan produk dan sarana mengkomunikasikannya.
  • Information Superhighway, sebagai landasan utama untuk penyediaan system highway (jalan utama) dimana seluruh aktivitas e-commerce akan menggunakan jalan utama tersebut.

D. Hal yang perlu diperhatikan bagi penjual melalui e-commerce adalah:

  1. Prouduk yang ditawarkan.
  2. Harga yang bersaing dengan penjual lain.
  3. Variasi produk.
  4. Pelayanan terhadap pelanggan.
  5. Kualitas yang baik atau bahkan lebih unggul dari penjual lain.

E. Jenis-jenis dalam e-commerce:

· Business to business (B2B)

· Business to Costumer (B2C) melaluiinternet

· Costumer to Costumer (C2C)

· Government to Nation (G2N)

F. Spesifikasi Sistem untuk Mengimplementasikan e-commerce:

  1. Insfrastruktur system distribusi (flow of good)
  2. Insfrastruktur pembayaran (flow of money)
  3. Infrastruktur system informasi (flow of information)

G. Manfaat yang diantisipasi dari Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik:

  1. Pelayanan pelanggan yang lebih baik.
  2. Hubungan dengan pemasok dan masyarakat keuangan yang lebih baik.
  3. Pengembangan atas investasi pemegang saham dan pemilik yang meningkat.

H. Kendala Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik:

  1. Biaya tinggi.
  2. Masalah keamanan.
  3. Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons